 |
Dalam dunia blogging dan SEO, banyak pemilik situs merasa frustrasi saat melihat artikel tutorial yang sudah ditulis dengan teliti dan panjang justru kalah peringkat dari artikel berita yang diterbitkan oleh blog baru. Apakah ini berarti artikel tutorial kurang disukai Google? Ataukah ada logika algoritma tertentu yang bekerja di balik itu?
Artikel ini membahas secara mendalam alasan mengapa artikel berita, meskipun dari blog yang masih baru, bisa lebih mudah menduduki peringkat pertama Google dibandingkan artikel tutorial. Kami juga akan membahas bagaimana cara menyesuaikan strategi SEO agar konten tutorial Anda lebih kompetitif di mesin pencari.
Perbedaan Fundamental: Artikel Berita vs. Artikel Tutorial
1. Tujuan dan Gaya Penulisan
-
Artikel Berita ditujukan untuk menyampaikan informasi aktual yang sedang hangat. Biasanya bersifat temporal dan mengikuti gaya jurnalistik: to the point, objektif, dan berdasarkan fakta terkini.
-
Artikel Tutorial bersifat edukatif, biasanya mendalam dan fokus pada bagaimana melakukan sesuatu secara detail. Kontennya sering kali bersifat evergreen (bertahan lama).
2. Target Audiens
Artikel berita menargetkan audiens yang sedang mencari informasi cepat. Sedangkan artikel tutorial menyasar pengguna yang butuh panduan menyeluruh.
Mengapa Artikel Berita Lebih Mudah Rank 1 di Google?
1. Google Mengutamakan Fresh Content
Google memiliki sistem penilaian konten bernama Query Deserved Freshness (QDF). Sistem ini akan menaikkan konten terbaru jika banyak pengguna mencari informasi terkini. Dalam kondisi seperti ini, artikel berita lebih berpeluang muncul di hasil pencarian.
Contoh: Jika ada isu viral, dan Anda menulis artikel berita soal itu, besar kemungkinan akan langsung tampil di hasil teratas — bahkan jika blog Anda baru.
2. Indeksasi Lebih Cepat untuk Konten Berita
Algoritma Google mengindeks artikel berita jauh lebih cepat, terutama jika artikel tersebut terhubung ke Google News. Bahkan blog baru bisa diindeks dalam hitungan menit jika memenuhi struktur data yang sesuai untuk konten berita.
3. Daya Saing Kata Kunci yang Rendah di Berita Tertentu
Artikel berita sering menargetkan kata kunci yang sedang trending namun belum memiliki banyak persaingan. Berbeda dengan tutorial seperti “cara membuat blog”, yang telah ditulis ribuan kali sejak era awal internet.
4. Tingkat Click-Through Rate (CTR) Tinggi
Judul berita yang sensasional dan mencerminkan topik hangat cenderung menghasilkan CTR tinggi. Google akan mempertahankan peringkat tinggi untuk konten dengan interaksi pengguna yang baik, terutama jika banyak yang mengklik, membaca, dan membagikan.
5. Dukungan dari Sosial Media
Artikel berita sangat mudah viral di media sosial. Lonjakan trafik yang mendadak ini memberi sinyal kuat kepada Google bahwa konten tersebut layak ditampilkan lebih tinggi di hasil pencarian.
Kenapa Artikel Tutorial Lebih Sulit Rank 1?
1. Persaingan yang Sangat Ketat
Topik tutorial biasanya memiliki volume pencarian tinggi dan sudah dibahas secara lengkap oleh banyak situs besar seperti Wikihow, Medium, atau blog teknologi ternama. Ini menyulitkan blog baru untuk bersaing.
2. Konten Tutorial Butuh Validasi Jangka Panjang
Tutorial bersifat mendalam dan biasanya baru naik peringkat setelah beberapa waktu — setelah mendapat kunjungan organik, backlink, dan engagement. Artikel tutorial butuh “umur” untuk naik.
3. Terlalu Fokus pada Kata Kunci Generik
Banyak penulis tutorial menargetkan kata kunci terlalu umum, misalnya “cara membuat website”, tanpa mempertimbangkan variasi long-tail keyword seperti “cara membuat website portofolio tanpa coding untuk pemula”.
Artikel Tutorial vs. Artikel Berita
Contoh kasus:
-
Blog A (baru dibuat) menulis berita: “Google Luncurkan Update Algoritma Juni 2025”
-
Blog B (berusia 2 tahun) menulis tutorial: “Cara Optimasi SEO On-Page 2025 Lengkap”
Dalam waktu 12 jam, artikel Blog A bisa masuk halaman pertama Google karena berita tersebut fresh dan banyak dicari. Sementara artikel Blog B bisa jadi butuh waktu berbulan-bulan untuk mencapai halaman pertama karena harus bersaing dengan banyak artikel SEO sebelumnya.
Kenapa Artikel Berita Lebih Unggul Dari Artikel Tutorial?
 |
1. Struktur Schema Markup
Banyak artikel berita menggunakan struktur schema.org khusus seperti NewsArticle, yang memberi sinyal jelas ke Google bahwa itu konten berita.
2. AMP (Accelerated Mobile Pages)
Sebagian besar portal berita menggunakan AMP, yang mempercepat loading konten di perangkat mobile — ini memberi nilai tambah untuk SEO mobile.
3. Sitemap News Terpisah
Banyak situs berita menggunakan sitemap khusus berita (news-sitemap.xml), yang membantu Google mengidentifikasi dan mengindeks konten berita lebih cepat.
Cara Agar Artikel Blog Tutorial Bisa Tetap Rank Tinggi
1. Gabungkan Unsur “Berita” dalam Tutorial
Tulis tutorial dengan pendekatan aktual. Misalnya: “Cara Membuat CV 2025 dengan Format Terbaru yang Disukai HRD”.
2. Optimasi Kata Kunci Long-Tail
Daripada hanya menargetkan “cara membuat blog”, gunakan “cara membuat blog pribadi gratis untuk pemula 2025”. Ini lebih mudah untuk blog baru.
3. Buat Tutorial Berkualitas Tinggi
Google semakin cerdas. Panjang artikel bukan satu-satunya faktor. Gunakan media pendukung seperti gambar, video, FAQ, internal link, dan studi kasus.
4. Gunakan Strategi Content Clustering
Kelompokkan tutorial dalam tema besar. Misalnya: “Panduan WordPress” berisi:
-
Cara install WordPress
-
Cara memilih tema
-
Cara mengoptimasi SEO WordPress Ini membantu Google memahami struktur dan relevansi antar-konten.
5. Bangun Backlink Natural
Promosikan artikel tutorial melalui komunitas, komentar blog, atau media sosial untuk meningkatkan reputasi dan otoritas.
Artikel berita memang punya keunggulan dalam hal kecepatan ranking karena faktor kebaruan, relevansi topik terkini, struktur konten yang didukung Google News, hingga potensi viral di media sosial. Namun, artikel tutorial punya kelebihan dalam hal keberlanjutan trafik dan nilai jangka panjang.
Jika Anda memiliki blog baru, jangan hanya fokus pada tutorial saja. Coba kombinasikan strategi konten berita ringan dan tutorial berkualitas agar lebih cepat dikenal Google. Artikel berita akan membantu mengundang kunjungan cepat, sementara tutorial akan menjadi fondasi trafik jangka panjang.
